Pengelolaan Sampah di Kawasan Wisata Kuliner Pantai Warna Oesapa Kota Kupang
DOI:
https://doi.org/10.55448/4jxjm990Kata Kunci:
pantai, pengelolaan, sampahAbstrak
Permasalahan sampah di kawasan wisata masih menjadi masalah. Jika tidak dikelola dengan baik dapat menimbulkan dampak bagi kesehatan, lingkungan dan minat wisatawan. Studi ini bertujuan menggambarkan pengelolaan sampah di kawasan wisata kuliner Pantai Warna Oesapa Kupang. Metode yang digunakan adalah observasi pada tahapan pengelolaan sampah mulai dari penimbulan, pewadahan, pengangkutan, dan kondisi TPS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa paling banyak wadah pengumpulan sampah berupa karung. Sampah paling banyak dihasilkan pada hari Sabtu dan Minggu. Kondisi wadah pengumpul sampah pada pedagang dan TPS belum memenuhi syarat. Pengangkutan sampah menuju TPA sudah dilakukan dengan baik. Perlu adanya edukasi bagi para pedagang dan pengawasan dan evaluasi terus menerus dalam upaya penanganan sampah.
Referensi
Aziz, Rizki, Yommi Dewilda, Hafizhul Khair, and Mikel Faklin. 2020. “Pengembangan Sistem Pengelolaan Sampah Kawasan Wisata Pantai Kota Pariaman Dengan Pendekatan” V (3): 1188–94.
Aziz, Rizki, Yommi Dewilda, and Busrita Exgia Putri. 2020. “Kajian Awal Pengolahan Sampah Kawasan Wisata Pantai Carocok Kota Painan.” Jurnal Sains Dan Teknologi: Jurnal Keilmuan Dan Aplikasi Teknologi Industri 20 (1): 77. https://doi.org/10.36275/stsp.v20i1.244.
Darwati, Sri. 2019. “Pengelolaan Sampah Kawasan Pantai.” ARTIKEL PEMAKALAH PARALEL P-ISSN: 2527-533X, no. 18: 417–26.
Ermawati, Eka Afrida, Firda Rachma Amalia, and Masetya Mukti. 2018. “Analisis Strategi Pengelolaan Sampah Di Tiga Lokasi Wisata Kabupaten Banyuwangi.” Journal of Tourism and Creativity 2 (1): 25. https://jurnal.unej.ac.id/index.php/tourismjournal/article/view/13838.
Fitri, Widi Yaumul, Amara W. Wibowo, and Dwiki Bagus Ariyanto. 2020. “Kebijakan Pengelolaan Sampah Di Daerah Utama Tujuan Wisata.” Jurnal Kebijakan Publik 11 (2): 105. https://doi.org/10.31258/jkp.11.2.p.105-112.
Huliselan, Johan, Makmur Selomo, and Ruslan La Ane. 2019. “Kondisi Sanitasi Rumah, Perilaku Kesehatan Dan Kejadian Diare Masyarakat Pesisir Di Desa Piru.” Jurnal Kesehatan Ilmu Kesehatan 1 (3): 45–53.
Masjhoer, Jussac Maulana. 2018. “Partisipasi Pelaku Usaha Pariwisata Dalam Pengelolaan Sampah Di Pantai Pulang Sawal, Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta.” Jurnal Pariwisata Terapan 2 (2): 122. https://doi.org/10.22146/jpt.43179.
Mukono, H.J. 2011. Prinsip Dasar Kesehatan Lingkungan. Kedua. Surabaya: Airlangga University Press.
Sahil, Jailan, Mimien Henie Irawati Al Muhdar, Fachtur Rohman, and Istamar Syamsuri. 2016. “Sistem Pengelolaan Dan Upaya Penanggulangan Sampah Di Kelurahan Dufa- Dufa Kota Ternate.” Jurnal Bioedukasi 4 (2): 2301–2427. https://ejournal.unkhair.ac.id/index.php/bioedu/article/view/160.
Yuniarti, Tri, and Titik Anggraeni. 2018. “Dampak Tempat Pembuangan Akhir Sampah Putri Cempo Surakarta Terhadap Penyakit Kulit Pada Masyarakat Mojosongo.” Jurnal Ilmiah Rekam Medis Dan Informatika Kesehatan, ISSN 2086-2628 8 (1): 26–29. https://www.ejurnalinfokes.apikescm.ac.id/index.php/infokes/article/view/193/166.
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Jurnal Ekologi, Masyarakat dan Sains
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Penulis artikel yang diterbitkan di Jurnal EMS diizinkan untuk mengarsipkan sendiri versi terbitan/PDF di mana saja.