Analisis Ekowisata dan Budaya Alam Santosa Sebagai Learning Center di Kecamatan Cimenyan Kabupaten Bandung
DOI:
https://doi.org/10.55448/2hhva432Kata Kunci:
Aksesibilitas, Amenitas, Analisis SWOT, Atraksi, Budaya, Ekowisata, Learning Center.Abstrak
Penetapan menjadi Learning Center pada Ekowisata dan Budaya Alam Santosa mendorong pengembangan wawasan kebijakan lokal, dalam kontribusi pembangunan nilai budaya nasional. Termasuk kedalam kawasan pribadi Ekowisata dan Budaya Alam Santosa yang menyajikan sarana kedai kopi, tempat penginapan dengan tema yang bernuansa budaya khas suku Sunda yang kental. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor dari ditetapkannya Learning Center di Desa wisata berbasis budaya. Jurnal ini menganalisis secara deskriptif kualitatif, pengisian kuesioner pada masyarakat sekitar, dan parameter yang dilihat mencakup atraksi, amenitas, dan aksesibilitas yang disajikan dalam analisis SWOT. Hasil faktor yang mempengaruhi ditetapkannya Ekowisata dan Budaya Alam Santosa menjadi Learning center adalah dipengaruhi dari faktor internal dan eksternal dengan faktor terkuat ada pada atraksi infrastruktur budaya yang beragam dan kepercayaan yang dijalin dengan masyarakat yang kuat.
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 Jurnal Ekologi, Masyarakat dan Sains
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Penulis artikel yang diterbitkan di Jurnal EMS diizinkan untuk mengarsipkan sendiri versi terbitan/PDF di mana saja.