Faktor-Faktor Kesehatan Lingkungan yang Mempengaruhi Kejadian Stunting Pada Balita di Indonesia: Sebuah Kajian Literatur
DOI:
https://doi.org/10.55448/atc67v68Kata Kunci:
Stunting, Kesehatan Lingkungan, Balita di IndonesiaAbstrak
Latar belakang studi ini terkait dengan masalah yaitu tingginya presentase balita pendek di Indonesia. Tujuan Penelitian ini adalah memberikan informasi terkait hubungan antara faktor-faktor kesehatan lingkungan tersebut dengan kejadian stunting pada balita di Indonesia serta upaya penanggulangannya. Metode penyelidikan yang digunakan adalah melalui studi literatur pada berbagai artikel ilmiah yang relevan dengan tema yang diangkat. Artikel yang dipilih oleh tim telah melalui beberapa tahapan dalam rangka memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi, sehingga secara keseluruhan terpilihlah 18 artikel yang dapat memberikan informasi mutakhir sesuai dengan protokol Systematic Literature Review (SLR). Penyelidikan ini dilaksanakan pada awal bulan Januari hingga Maret 2024. Hasil yang diperoleh dari studi ini adalah bahwa adanya hubungan signifikan antara variabel penyediaan air bersih, kepemilikan jamban, kepemilikan sampah dan air limbah serta pengelolaannya, Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dengan kejadian stunting pada balita di Indonesia. Untuk mencegah peningkatan angka stunting di Indonesia, diharapkan adanya peningkatan peran tenaga kesehatan dalam memberikan edukasi dan promosi kesehatan pencegahan stunting.
Referensi
Abidin, S. W., Haniarti, H., & Sari, R. W. (2021). Hubungan Sanitasi Lingkungan Dan Riwayat Penyakit Infeksi Dengan Kejadian Stunting Di Kota Parepare. ARKESMAS (Arsip Kesehatan Masyarakat), 6(1), 7–14. https://doi.org/10.22236/arkesmas.v6i1.6022
Butarbutar, A. R., Judijanto, L., Syulistia, R., Gultom, R., Irjayanti, A., Suharti, B., Sriwulantari, V., Ghony, M. A., Arianti, N. D., Perangin-Angin, S. B., Syaputri, M. D., Soelistianto, F. A., Kur’ani, N., Fatria, E., & Hambali, H. (2024). Kesehatan Lingkungan: Tantangan dan Solusi di Era Modern (A. S. Modjo & A. Putriana (ed.); Cetakan 1). Yayasan Literasi Sains Indonesia. https://books.literasisains.com/index.php/books/article/view/8
Chairani, M., & Akbar, F. (2023). Pencegahan Stunting Melalui Perilaku Hidup Bersih dan Sanitasi. Communnity Development Journal, 4(6), 11956–11960. https://doi.org/https://doi.org/10.31004/cdj.v4i6.19940
Desyanti, C., & Nindya, T. S. (2017). Hubungan Riwayat Penyakit Diare dan Praktik Higiene dengan Kejadian Stunting pada Balita Usia 24-59 Bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Simolawang, Surabaya. Amerta Nutrition, 1(3), 243–251. https://doi.org/10.20473/amnt.v1i3.6251
Dhefiana, T., Suhelmi, R., & Hansen, H. (2023). Hubungan Penerapan Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat (PHBS) Orang Tua Dengan Kejadian Stunting Di Kelurahan Air Hitam Kota Samarinda. Sanitasi: Jurnal Kesehatan Lingkungan, 16(1), 20–28. https://doi.org/10.29238/sanitasi.v16i1.1484
Diantara, L. B., Zulkifli, H., & Hasyim, H. (2023). ANALISIS KEPEMILIKAN JAMBAN DAN PENGELOLAAN SAMPAH DENGAN KEJADIAN STUNTING. Syntax Literate: Jurnal Ilmiah Indonesia, 8(8), 5637–5645. https://doi.org/https://doi.org/10.36418/syntax-literate.v8i8.13342
Eka Puji Lestari, M., & Siwiendrayanti, A. (2021). Kontribusi Kondisi Fisik Lingkungan Rumah dengan Kejadian Diare dan Hubungannya terhadap Kejadian Stunting. Indonesian Journal of Public Health and Nutrition, 1(3), 355–361. http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/IJPHN
Fatria, E. (2023a). Analysis of The Use Of Canva Learning Media in The Food and Beverage Sanitation Course in The Public Health Study Program, Prima Nusantara University Bukittinggi. Jurnal Sains Boga, 6(2), 71–84. https://doi.org/https://doi.org/10.21009/JSB.006.2.04
Fatria, E. (2023b). Perbedaan Pengetahuan Mahasiswa Tentang Kesehatan Tempat-Tempat Umum Dan Pariwisata Dengan Menggunakan Strategi Project Based Learning Dan Strategi. Human Care Journal, 8(3), 481–495. https://doi.org/https://dx.doi.org/10.32883/hcj.v8i3.2634
Fatria, E., Priadi, A., & Nofalinda, S. (2023). Evaluasi Sanitasi di Sekolah Dasar Negeri 07 Kubu Gulai Bancah , Kecamatan Mandiangin Koto Selayan, Kota Bukittinggi Tahun 2023. JGG - Jurnal Green Growth dan Manajemen Lingkungan, 12(2), 156–167. https://doi.org/https://doi.org/10.21009/10.21009.122.5
Fatria, E., Priadi, A., SN, F. R. S., Ashra, F., Boytoleny, S. P., & Sunarti, S. (2024). Edukasi Mengenai Penyakit Berbasis Lingkungan Sebagai Dampak Bencana Perubahan Iklim. Lamahu: Jurnal Pengabdian Masyarakat Terintegrasi, 3(2), 93–105. https://doi.org/10.37905/ljpmt.v3i2.26548
Fatria, E., & SN, F. R. S. (2024a). Edukasi Mengenai Pentingnya Evidance Based Practice (EBP) Dalam Keperawatan Dengan Menggunakan Media Canva. Empowering Society Journal, 5(1), 21–36. https://ojs.fdk.ac.id/index.php/ESJ/article/view/2834
Fatria, E., & SN, F. R. S. (2024b). Peningkatan Pengetahuan Mahasiswa Tentang Evidence Based Practice in Nursing Melalui Pelatihan EBP Berbasis Problem Solving. Abdimasku : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 7(2), 563–575. https://doi.org/https://doi.org/10.62411/ja.v7i2.2023
Febrianita, Y., Fitri, A., & Muthia, R. (2022). Hubungan Sanitasi Lingkungan Dengan Kejadian Stunting Pada Balita Di Kelurahan Kubang Raya Kecamatan Siak Hulu. Al-Asalmiya Nursing: Jurnal Ilmu Keperawatan (Journal of Nursing Sciences), 11(2), 165–170. https://doi.org/10.35328/keperawatan.v11i2.2277
Hasanah, S., Handayani, S., & Wilti, I. R. (2021). Hubungan Sanitasi Lingkungan Dengan Kejadian Stunting Pada Balita di Indonesia (Studi Literatur). Jurnal Keselamatan Kesehatan Kerja dan Lingkungan, 2(2), 83–94. https://doi.org/10.25077/jk3l.2.2.83-94.2021
Hermanto, T. D., & Damayanty, A. E. (2022). Edukasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat sebagai Upaya Preventif Menurunkan Kejadian Stunting di Posyandu Sempurna Ujung Kelurahan Sudirejo 1 Kota Medan. Jurnal Implementa Husada, 3(4), 198. https://doi.org/10.30596/jih.v3i4.11897
Ilahi, W., Suryati, Y., Noviyanti, N., Mediani, H. S., & Rudhiati, F. (2022). Analisis Pengaruh WASH (Water, Sanitation And Hygiene) Terhadap Kejadian Stunting Pada Balita. Jurnal Keperawatan Silampari, 6(1), 455–465. https://doi.org/https://doi.org/10.31539/jks.v6i1.4442
Inamah, I., Ahmad, R., Sammeng, W., & Rasako, H. (2021). Hubungan Sanitasi Lingkungan dengan Stunting pada Anak Balita di Daerah Pesisir Pantai Puskesmas Tumalehu Tahun 2020. Jurnal Kesehatan Terpadu (Integrated Health Journal), 12(2), 55–61. https://doi.org/10.32695/jkt.v12i2.139
Irawan, A., & Hastuty, H. S. B. (2022). Kualitas Fisik Air, Kejadian Diare Dengan Stunting Pada Balita di Puskesmas Arso Kota. Jurnal Kesehatan Komunitas, 8(1), 130–134. https://doi.org/10.25311/keskom.vol8.iss1.1119
Kuewa, Y., Herawati, H., Sattu, M., Anang S. Otoluwa, Lalusu, E. Y., & Dwicahya, B. (2021). The relationship between environmental sanitation and the incidence of stunting in toddlers in Jayabakti village in 2021. Jurnal Kesmas Untika Luwuk: Public Health Journal, 12(2), 112–118. https://doi.org/https://doi.org/10.51888/phj.v12i2.73
Laili, A. N. (2019). Pengaruh Sanitasi Di Lingkungan Tempat Tinggal Terhadap Kejadian Stunting Pada Balita. Jurnal Kebidanan, 8(1), 28–32. https://doi.org/10.47560/keb.v8i1.192
Lilia, D., & Novitry, F. (2022). Faktor – Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Stunting Pada Balita Di Desa Lubuk Baru Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Penyandingan Kab OKU Tahun 2022. Journal Safety and Health, 2(2), 36–46. https://ojs.ukb.ac.id/index.php/josh/article/view/632/447
Lynawati, L. (2020). Hubungan PHBS (Perilaku Hidup Bersih Sehat) Terhadap Stunting di Desa Kedung Malang Kabupaten Banyumas. Jurnal HUMMANSI (Humaniora, Manajemen, Akuntansi), 3(1), 41–46. https://doi.org/https://doi.org/10.33488/1.jh.2020.1.245
Maliga, I., Hasifah, H., Antari, G. Y., Rafi’ah, R., & Lestari, A. (2022). Pengaruh Indeks Risiko Sanitasi Terhadap Kejadian Stunting di Kecamatan Moyo Utara. Jurnal Kesehatan Lingkungan Indonesia, 21(1), 50–58. https://doi.org/10.14710/jkli.21.1.50-58
Marni, L. (2020). Dampak Kualitas Sanitasi Lingkungan terhadap Stunting. Jurnal Stamina, 3(12), 865–872. http://stamina.ppj.unp.ac.id/index.php/JST/article/view/699
Mirasa, Y. A., Umami, A., Arifatul Mu’awanah, S., & Sunardi, S. (2023). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Stunting di Kabupaten Nganjuk. Jurnal Sehat Mandiri, 18(2), 119–131. https://doi.org/10.33761/jsm.v18i2.1071
Mukaramah, N., & Wahyuni, M. (2020). Hubungan Kondisi Lingkungan dengan Kejadian Stunting pada Balita di Rt 08 , 13 dan 14 Kelurahan Mesjid Kecamatan Samarinda Seberang 2019. Borneo Student Research, 1(2), 750–754. https://journals.umkt.ac.id/index.php/bsr/article/view/379
Nisa, D. M. K., & Sukesi, T. W. (2022). Hubungan Antara Kesehatan Lingkungan dengan Kejadian Stunting di Wilayah Puskesmas Kalasan Kabupaten Sleman. Jurnal Kesehatan Lingkungan Indonesia, 21(2), 219–224. https://doi.org/10.14710/jkli.21.2.219-224
Nisa, S. K., Lustiyati, E. D., & Fitriani, A. (2021). Sanitasi Penyediaan Air Bersih dengan Kejadian Stunting pada Balita. Jurnal Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Masyarakat Indonesia, 2(1), 17–25. https://doi.org/10.15294/jppkmi.v2i1.47243
Nursofiati, S., Amaliah, L., & Nuradhiani, A. (2023). Hubungan Pemberian ASI Eksklusif dan Sanitasi Lingkungan dengan Kejadian Stunting pada Balita Usia 24-59 Bulan. Jurnal Gizi Kerja dan Produktivitas, 4(2), 151–159. https://doi.org/10.52742/jgkp.v4i2.197
Nursyahbani, R., Maghdaleni, A. R., & Buchori, M. (2022). Hubungan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat dan Kehamilan Usia Berisiko dengan Kejadian Stunting di Kelurahan Gunung Kelua. Jurnal Verdure, 4(1), 19–26. https://jurnal.stikesmm.ac.id/index.php/verdure/article/view/164
Olo, A., Mediani, H. S., & Rakhmawati, W. (2020). Fakta-Fakta Penerapan Penilaian Otentik di Taman Kanak-Kanak Negeri 2 Padang. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(2), 1035–1044. https://doi.org/10.31004/obsesi.v5i2.521
Pratama, R. A. S., Anugrah, M. I., Delvi, J., Fauzan, F., Pertiwi, A., Sari, N. N., Ariawan, T. E., Oktarina, T., & Jana, N. S. (2023). Pengaruh Perilaku Hidup Bersih dan Sehat Terhadap Stunting pada Balita di Desa Pulau Rumput Kecamatan Gunung Toar Kabupaten Kuantan Singing Provinsi Riau. Maspul Journal of Community Empowerment, 5(2), 120–123. https://doi.org/https://doi.org/10.33487/mjce MASPUL
Pratama, R., Prasetyo, E. W., & Pramesona, B. A. (2024). Kepemilikan Jamban Berhubungan Dengan Kejadian Stunting Pada Balita. Jurnal penelitian Perawat Profesional, 2(5474), 853–860. https://doi.org/https://doi.org/10.37287/jppp.v6i2.2336
Rahma, N. M., Atmaka, D. R., Fitria, A. L., Azizah Ajeng Pratiwi, Rachmah, Q., Nastiti, A. N., Agustin, A. M., & Sulistyorini, L. (2022). Relevansi Intervensi Perbaikan Sanitasi untuk Mencegah Kejadian Stunting Masa Pandemi COVID-19 di Indonesia: Meta Analisis. Media Gizi Indonesia, 17(1SP), 39–46. https://doi.org/10.20473/mgi.v17i1sp.39-46
Raihani, N., Rahayuwati, L., Yani, D. I., Rakhmawati, W., & Witdiawat, W. (2023). Hubungan Ketersediaan Sarana Sanitasi Dasar Dengan Kejadian Stunting Pada Balita. Journal of Nursing Care, 6(1), 35–43. https://doi.org/10.24198/jnc.v6i1.44429
Ratmawati, L. A., Faidah, D. A., & Yuliastanti, T. (2023). Hubungan Faktor Pekerjaan Dan Kepemilikan Jamban Dengan Kejadian Stunting. Jurnal Sains Kebidanan, 5(1), 1–6. https://doi.org/10.31983/jsk.v5i1.9662
Resty, R., Izhak, I., Uly, N., Zamli, Z., & Kinanti, R. A. (2022). Hubungan Sanitasi Lingkungan Keluarga dengan Kejadian Stunting pada Balita di Desa Pararra Kecamatan Sabbang Tahun 2021. MPPKI: Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia, 5(8), 1010–1014. https://doi.org/https://doi.org/10.56338/mppki.v5i8.2684
Risyati, L., Seran, A. A., & Tadom, N. Al. (2022). Faktor Resiko Lingkungan Yang Berhubungan Dengan Stunting Pada Anak (Literature Review). Jurnal Ilmiah Obsgin, 14(4), 337–350. https://doi.org/https://doi.org/10.36089/job.v14i4.975
Rustam, E., Rahayu, A., Surasno, D. M., & B. Toduho, N. (2023). Analisis Intervensi Sensitif dan Tingkat Pengetahuan Terhadap Kejadian Stunting Pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Soasio Kota Tidore Kepulauan Tahun 2022. Jurnal Biosainstek, 5(2), 71–77. https://doi.org/10.52046/biosainstek.v5i2.1648
Setiawan, D., Ardianto, F., Galuh, P. S., Khulia, C., Ghoniyyah, Z., & Maulana, F. T. (2022). Edukasi Sanitasi Lingkungan sebagai Upaya Pencegahan Stunting di SMP Penanggungan Kesemen, Ngoro, Mojokerto. Karya Unggul: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(2), 18–29. https://ojs.atds.ac.id/index.php/karyaunggul/article/view/51
Sinatrya, A. K., & Muniroh, L. (2019). Hubungan Faktor Water, Sanitation, and Hygiene (WASH) dengan Stunting di Wilayah Kerja Puskesmas Kotakulon, Kabupaten Bondowoso. Amerta Nutrition, 3(3), 164–170. https://doi.org/10.2473/amnt.v3i3.2019.164-170
Sofyan Anas, A., Ikhtiar, M., & Afrianty Gobel, F. (2022). Hubungan Faktor Lingkungan dan Kejadian Stunting pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Taraweang Kabupaten Pangkep. Journal of Muslim Community Health (JMCH) 2022, 3(3), 1–12. https://doi.org/10.52103/jmch.v3i3.981JournalHomepage:https://pasca-umi.ac.id/index.php/jmch
Soraya, S., Ilham, I., & Hariyanto, H. (2022). Kajian Sanitasi Lingkungan Terhadap Kejadian Stunting di Wilayah Kerja Puskesmas Simpang Tuan Kabupaten Tanjung Jabung Timur. Jurnal Pembangunan Berkelanjutan, 5(2), 98–114. https://doi.org/10.22437/jpb.v5i1.21200
Sriwulantari, V., Fatria, E., Arini, N., Alpandari, H., Sarapung, R. R., Prakoso, T., Fadli, M., Gultom, R. P. J., Alamsyah, R., Arianti, N. D., Anwar, K., Anripa, N., Sari, E., & Judijanto, L. (2024). Pemahaman Dasar Tentang Lingkungan: Mengenal Sistem Ekosistem (R. Romindo & A. Putriana (ed.); Cetakan 1). Yayasan Literasi Sains Indonesia.
Sukmawati, S., Abidin, U. W., & Hasmia, H. (2021). Hubungan Hygiene dan Sanitasi Lingkungan terhadap Kejadian Stunting pada Balita di Desa Kurma. 3(2), 494–502. http://dx.doi.org/10.35329/jp.v3i2.2553
Telan, A. B., Wanti, W., & Dukabain, O. M. (2022). Hubungan Sanitasi Lingkungan dan Kejadian Stunting Di Kota Kupang. Oehonis : The Journal of Environmental Health Research, 5(1), 8–13. https://jurnal.poltekeskupang.ac.id/index.php/oe/article/view/756
Wahdaniyah, W., Ningsi, N. W., & Sari, D. (2022). Hubungan Sanitasi Lingkungan Dengan Kejadian Stunting Pada Baduta Di Kabupaten Majene. Bina Generasi : Jurnal Kesehatan, 13(2), 39–48. https://doi.org/10.35907/bgjk.v13i2.233
World Health Organization. (2016). Childhood Stunting: Context, Causes and Consequences. Monitoring Nutritional Status & Food Safety Events (MNF), Nutrition and Food Safety (NFS). https://www.who.int/publications/m/item/childhood-stunting-context-causes-and-consequences-framework
Yani, A. (2023). Studi Literatur: Hubungan Sanitasi Lingkungan dengan Stunting pada Balita. Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan, 10(11), 3148–3155. https://doi.org/https://doi.org/10.33024/jikk.v10i11.12591
Zahrawani, T. F., Nurhayati, E., & Fadillah, Y. (2022). Hubungan Kondisi Jamban dengan Kejadian Stunting di Puskesmas Cicalengka Tahun 2020 The Relationship of Latrine Conditions with Incidence of Stunting in the Cicalengka Public Health Center in 2020. Jurnal Integrasi Kesehatan dan Sains (JIKS), 4(1), 1–5. https://doi.org/https://doi.org/10.29313/jiks.v4i1.7770
Zairinayati, Z., & Purnama, R. (2019). Hubungan hygiene dan sanitasi lingkungan dengan kejadian stunting pada balita. Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan, 10(1). https://doi.org/https://doi.org/10.36729/bi.v10i1.805
Zalukhu, A., Mariyona, K., & Andriyani, L. (2022). Hubungan Sanitasi Lingkungan Dengan Kejadian Stunting Pada Anak Balita (0-59) Bulan Di Nagari Balingka Kecamatan Iv Koto Kabupaten Agam Tahun 2021. Jurnal Ners, 6(1), 52–60. https://doi.org/https://doi.org/10.31004/jn.v6i1.3867
Zarkasyi R, R., Nurlinda, N., Wahyuni Sari, R., & Anggraeny, R. (2021). Faktor Risiko Lingkungan yang Berhubungan dengan Kejadian Stunting di Wilayah Kerja Puskesmas Cangadi. Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI), 4(3), 377–382. https://doi.org/10.56338/mppki.v4i3.1605
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Ekologi, Masyarakat dan Sains

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Penulis artikel yang diterbitkan di Jurnal EMS diizinkan untuk mengarsipkan sendiri versi terbitan/PDF di mana saja.